
Barak1News.com|Aceh Singkil
Penjabat (Pj) Bupati Aceh Singkil, Drs.Azmi MAP, Rabu (9/8/2023) di halaman kantor bupati menyerahkan 285 surat keputusan (SK) Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Penyerahan 285 SK PPPK di Jajaran Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil itu terdiri atas,250 SK PPPK guru dan 35 SK untuk tenaga tehnis,lapor Azman, SH selaku Plt. Kaban BKPSDM yang juga ketua panitia pelantikan.
Dikatakan penetapan pegawai aparatur sipil negara dengan perjanjian kerja tahun 2022 telah melalui berbagai tahapan seleksi secara terbuka, transparan dan sesuai aturan yang telah ditentukan.
Penjabat Bupati Aceh Singkil, Drs.Azmi MAP diawal arahan nya mengucapkan selamat atas dilantiknya saudara-saudari menjadi ASN PPPK,semoga dapat fokus bekerja untuk memajukan Aceh Singkil bermartabat ujar nya.
“Jaga amanah,jangan sia-siakan,karena kesempatan baik tidak datang dua kali,manfaatkan dengan sebaik-baiknya,kami butuh keseriusan dan tanggung jawab moral dalam bekerja,”harap Azmi.
Lebih lanjut dikatakan bahwa setiap ASN PPPK telah melekat secara otomatis aturan dan norma yang mengikat,”jaga nama baik ASN, “pinta nya.
Kepada PPPK guru,dia berpesan untuk bekerja sesuai etika dan aturan yang telah digariskan Menristek,untuk itu sukseskan terus kurikulum merdeka.
” Jelas,tugas dan pelayanan bukan lah pekerjaan mudah, apalagi untuk kepentingan masyarakat, pahami adab kerja di lingkungan masing-masing,”imbuh Pj. Bupati.
Dia juga menghimbau semua ASN untuk menciptakan suasana kerja yang kondusif di lingkungan kerja masing-masing.
Ditegakkan,semua ASN yang Muslim dan non Muslim maupun PPPK untuk senantiasa menjalankan ritual ibadah keagamaannya.
“Kami sudah mengeluarkan surat perintah untuk memakmurkan masjid-masjid dengan sholat berjamaah,hentikan semua kegiatan saat masuk waktu adzan, ” sebut nya.
Semua urusan atau masalah niscaya akan dimudahkan Allah SWT apabila kita senantiasa memakmurkan masjid dengan sholat berjamaah.
Diakhir amanah nya, Penjabat Bupati mengharapkan agar semua ASN mengajari dan membina anak-anak dengan baik sebab sekarang banyak kejadian miris kepada anak dibawah umur berupa kasus perkosaan tandas nya.(Zaelani Bako)